Sitisewu 29 september 2012
Sabtu, 07,01am
Hari sudah cukup sore ketika saya tiba di
kompleks candi mendut. Matahari masih terang namun terasa perlahan turun.
Bangunan candi tunggal disebuah tanah lapang menerbitkan sejumlah tanya. Segera
saja saya melangkah ke loket diluar pagar, membayar tiket senilai 3300 rupiah
dan melanjutkan penjelajahan secara lebih seksama *tsah.. Dari bawah pohon
beringin besar di sisi barat candi saya duduk-duduk sejenak sambil memikirkan
apa yang melatari pembangunan candi ini. Tidak jua menemukan jawaban, saya pun
mendekat dan meniti tangga naik kedalam candi. Di dalam ruang candi yang bisa
dikatakan besar, dengan langit-langit tinggi terdapat tiga patung budha yang
duduk dalam posisi yang berbeda. Memasukinya, saya di sergap aura ketenangan
yang kuat. Seperti memasuki suatu waktu yang berbeda. Terkesiap memandangi
keagungan sang budha, saya lalu membakar sebatang hio dan memanjatkan sebuah
doa akan kebahagian dan umur panjang. saya memang bukan penganut budha, tetapi
entah mengapa terkadang saya merasa bahwa saya adalah pengikut sang bodhisatva.
Menurut bapak yang bertugas menjaga
diruang dalam candi, hampir setiap hari, ada saja umat budha yang datang dan
bersembahyang di sini. Dari aroma hio yang terus menerus di kaki sang budha,
saya pun bisa menyimpulkan demikian. Apalagi, didepan candi, ada sebuah vihara
yang tidak bisa dikatakan kecil, berisi sebuah patung budha berlapis emas yang
sedang berbaring. Bisa di pastikan, memang saat ini,kompleks candi mendut lebih
difungsikan sebagai tempat ibadah ketimbang borobudur. Dimana saat prosesi
waisak pun, perjalanan akan di mulai dari candi mendut ini, kemudian berjalan
ke utara ke candi pawon dan akan berakhir di candi borobudur.
Kompleks candi mendut ini memang sangat
kecil bila dibandingkan dengan borobudur. Hanya butuh kurang dari lima menit
untuk berjalan mengitarinya.namun bila kita membutuhkan kontemplasi, maka
ketiga budha yang telah duduk diam dalam keagungan sejak ribuan tahun yang
lalu, bisa jadi penenang yang dahsyat. AIDA
****
No comments:
Post a Comment